3 Keuntungan Memakai Sistem Terintegrasi Pada Operasional Rumah Sakit

operasional rumah sakit

Rumah sakit yang besar ataupun rumah sakit kecil pastinya memiliki data pasien yang tidak sedikit. Apalagi pasien di rumah sakit tidak pernah ada habisnya, selalu ada saja yang datang. Namun jika operasional rumah sakit dilakukan secara manual akan sangat merepotkan.

Besar kemungkinan juga terjadi kelalaian, di mana data pasien bisa hilang atau tercampur. Untuk menghindari hal tersebut memang saat ini sebagian besar rumah sakit mulai melakukan integrasi dengan data-data rumah sakit.

Tapi apakah sistem pengelolaan data seperti itu memang menguntungkan? Yuk, simak manfaat yang bisa didapatkan Ketika memakai sistem tersebut.

Mendapatkan Laporan yang Lengkap dan Tertata Rapi

 Dalam mengelola fasilitas Kesehatan dibutuhkan laporan yang jelas setiap bulannya agar tidak ada dana yang hilang tanpa keterangan yang jelas. Namun, data yang besar itu dengan adanya sistem informasi yang terintegrasi membuat semuanya jadi lebih mudah dirapikan.

Sehingga untuk membuat laporan keuangan harian, bulanan, dan tahunan menjadi lebih mudah. Selain itu, sistem tersebut juga berguna untuk mendata pasien yang keluar dan masuk sehingga berapa banyak pun pasien yang datang atau yang sudah pernah datang menjadi tidak sulit ditemukan datanya.

Memastikan Kelengkapan Data Rumah Sakit

Rumah sakit memiliki alat-alat yang lengkap, obat-obatan yang beragam jenisnya, hingga lisensi dari para dokter. Banyaknya data tersebut ternyata harus selalu update dan lengkap datanya. Tapi hal itu akan sulit dilakukan jika sistem informasi rumah sakit masih manual.

Dengan sistem yang terintegrasi, akan memudahkan pemantauan data-data tersebut. Mulai dari perizinan pemakaian obat-obat tertentu pada pasien dan alat-alatnya. Sehingga akan banyak data yang harus di input setiap kali akan digunakan. Dengan semua data yang terintegrasi dan dilakukan dengan taat, maka proses tersebut akan menghasilkan data yang rapi.

Menghindari Kemungkinan Terjadinya Masalah

Sistem operasional rumah sakit yang saat ini berjalan bisa saja terjadi masalah yang tidak terduga. Tapi tenang saja karena jika sudah diterapkan sistem yang terintegrasi, maka tidak akan sulit bagimu untuk mengatasi masalah yang ada.

Semua data yang dibutuhkan terkait history pemakaian dan lainnya menjadi lebih mudah untuk dipantau. Tinggal buka Kembali datanya yang hanya memerlukan waktu singkat. Kegiatan operasional pun tetap dapat berjalan dengan normal tanpa adanya hambatan.

Walaupun dalam menjalankan suatu usaha pasti selalu ada hambatan tapi jika dapat diminimalisir kasusnya, hal itu akan lebih menyenangkan bukan?

Itulah beberapa manfaat yang bisa dirasakan jika mengelola operasional rumah sakit dengan memakai sistem informasi yang sudah terintegrasi. Banyak kemudahan yang bisa dirasakan. Jadi, tidak perlu ragu lagi untuk mengelola rumah sakit dengan memakai metode tersebut. Selamat mencoba.

Mengenal SIRS Dan Contoh Informasinya Yang Perlu Tersedia

contoh sistem informasi rumah sakit

Sebelum menentukan kebijakan terkait masalah kesehatan, terlebih dahulu pemerintah membutuhkan informasi tentang kondisi kesehatan di wilayahnya. Kebutuhan akan data yang dimaksud bisa didapatkan dari garda terdepan lembaga kesehatan berupa rumah sakit.

Karenanya, setiap rumah sakit perlu melaporkan berbagai aktivitasnya pada pemerintah. Adapun di era kemajuan informasi dan teknologi saat ini, pelaporan tersebut bisa dilakukan melalui sebuah sistem terpadu bernama sistem informasi rumah sakit atau SIRS.

Salah satu contoh sistem informasi rumah sakit diantaranya adalah penyediaan data sebaran covid-19 pada rumah sakit di sebuah kota, yang bisa digunakan untuk mengetahui perlu atau tidaknya kota tersebut diisolasi. Contoh-contoh lainnya akan anda temukan pada artikel dibawah.

Tentang SIRS

SIRS merupakan sebuah mekanisme pengumpulan, pengolahan, serta penyajian data rumah sakit yang ada di seluruh Indonesia. Cakupan rumah sakit yang terlibat dalam sistem ini berupa rumah sakit umum maupun khusus, baik milik pemerintah maupun milik swasta.

Adanya SIRS membuat rumah sakit juga berperan sebagai penyedia / input data kesehatan kepada pemerintah melalui dinas kesehatan kabupaten / kota, dinas kesehatan provinsi, serta kementerian kesehatan.

Data yang didapat dari berbagai rumah sakit ini nantinya akan berfungsi sebagai :

  • Sumber informasi dalam perumusan berbagai kebijakan tentang rumah sakit
  • Penyediaan data rumah sakit seluruh Indonesia secara lengkap
  • Sumber data bagi pemantauan, audit, serta evaluasi penyelenggaraan rumah sakit

Dalam implementasinya, pemerintah selaku penyelenggara SIRS juga membuat aplikasi sistem informasi rumah sakit, yang dapat digunakan untuk membantu pihak rumah sakit dalam menyediakan data-data yang dibutuhkan.

Contoh sistem informasi rumah sakit

Ada lima jenis informasi atau Rincian Laporan (RL) yang perlu disediakan rumah sakit dalam pengaplikasian SIRS. Kelima jenis RL tersebut diantaranya :

1. Data dasar rumah sakit

Meliputi data dasar, indikator pelayanan, serta fasilitas tempat tidur rawat inap pada sebuah rumah sakit. Contoh SIRS ini berupa nama, alamat, serta jumlah ruang rawat inap sebuah rumah sakit.

2. Ketenagakerjaan

Contohnya berupa detail karyawan yang bekerja pada rumah sakit.

3. Pelayanan

Meliputi 15 jenis pelayanan diantaranya rawat inap, rawat darurat, gigi dan mulut, kebidanan, perinatologi, pembedahan, radiologi, laboratorium, rehabilitasi medik, pelayanan khusus, kesehatan jiwa, keluarga berencana, farmasi rumah sakit, rujukan, serta cara bayar.

4. Morbiditas dan mortalitas

Berupa data tentang penderita dan korban meninggal akibat penyakit rawat inap maupun rawat jalan.

5. Data pengunjung

Meliputi pengunjung rumah sakit, kunjungan rawat jalan, data 10 besar penyakit rawat jalan, serta data 10 besar penyakit rawat inap.

Berbagai contoh sistem informasi rumah sakit tersebut bisa pula diketahui lewat aplikasi SIRS yang disediakan oleh kementrian kesehatan. Adapun download aplikasi sistem informasi rumah sakit ini bisa dilakukan langsung melalui situs kemenkes RI.

Penggunaan Sistem Antrian Rumah Sakit Berbasis Web Demi Meningkatkan Pelayanan

Sistem Antrian Rumah Sakit

Saat ini sudah ada berbagai rumah sakit yang telah menerapkan sistem antrian rumah sakit berbasis web demi meningkatkan pelayanan sarana dan prasarana terhadap para pasiennya.

Dengan memanfaatkan sistem antrian web dan komputerisasi dapat memangkas waktu tunggu pasien di rumah sakit. Sistem antrian rumah sakit bertujuan memberikan pelayanan kepada masyarakat yang lebih luas demi mencapai kesehatan yang maksimal.

Dengan memanfaatkan sistem antrian rumah sakit berbasis web ini bisa membantu pasien untuk melakukan pendaftaran secara online serta mendapatkan nomor antrian tanpa harus datang ke rumah sakit terlebih dulu.

Pasien yang ingin berobat bisa langsung menuju poli tanpa harus menunggu lama di loket pendaftaran setelah melakukan pendaftaran secara online melalui Sistem Informasi Rumah Sakit.

Berikut ini beberapa keuntungan yang bisa didapatkan oleh pasien dan para petugas rumah sakit saat menerapkan sistem antrian rumah sakit.

Tidak Terjadi Penumpukan Antrian Pasien

Dengan melakukan penerapan sistem antrian rumah sakit berbasis online tidak akan ada lagi penumpukan pasien yang menunggu nomor antrian di ruang tunggu rumah sakit karena mereka telah melakukan pendaftaran dan mendapatkan nomor antrian secara online.

Selain itu, dengan berkurangnya antrian pasien di ruang tunggu rumah sakit juga akan mempermudah kinerja para karyawan yang sedang bertugas.

Pasien Bisa Datang Pada Waktu Yang Ditentukan

Kelebihan yang dimiliki oleh sistem aplikasi antrian rumah sakit salah satunya adalah penetapan waktu berobat pasien sesuai dengan nomor antrian. Saat Anda melakukan pendaftaran melalui sistem online, nantinya Anda akan mendapatkan nomor antrian yang mana juga akan tertera waktu kunjung Anda.

Menariknya lagi pasien bisa memantau urutan nomor antrian yang sedang dilayani oleh dokter melalui aplikasi antrian rumah sakit yang ada di smartphone Anda. Dengan begitu Anda bisa memangkas waktu tunggu periksa serta bisa langsung mendapatkan penanganan tanpa harus menunggu antrian yang sangat lama.

Pelayanan Yang Diberikan Tepat Waktu

Manfaat selanjutnya yang bisa didapatkan oleh pasien adalah pasien bisa dilayani tepat waktu. Demi meningkatkan keamanan dan kenyamanan melalui aplikasi sistem antrian rumah sakit, pihak rumah sakit akan memprioritaskan pasien sesuai dengan ketetapan waktu yang telah ada.

Pelanggan yang datang di waktu yang tepat sesuai dengan jadwal pra booking akan dilayani dan diprioritaskan daripada pelanggan lain yang datang diwaktu yang sama.

Pengunjung Bisa Mendapatkan Berbagai Manfaat Lainnya

Untuk pelanggan dan pasien yang berencana untuk melakukan kunjungan dokter, melalui aplikasi sistem antrian rumah sakit pasien bisa mendapatkan berbagai manfaat lainnya seperti melihat dan mengetahui daftar dokumentasi yang dibutuhkan sebelum melakukan kunjungan dokter.

Selain itu, pengunjung juga bisa membuat janji dokter guna melakukan konsultasi kesehatan dan lain sebagainya.

Memudahkan Petugas Dalam Mengelola Data Pasien

Manfaat selanjutnya yang bisa diambil dari penerapan sistem antrian rumah sakit adalah petugas akan lebih mudah dalam dalam mengelola data pasien tanpa harus kesulitan memanggil pasien satu-persatu.

Petugas hanya perlu memantau monitor aplikasi sistem antrian rumah sakit dan menekan tombol yang ada saat pasien telah selesai mendapatkan perawatan.

Demikianlah beberapa manfaat yang bisa didapatkan saat menerapkan sistem antrian rumah sakit baik oleh pasien maupun oleh karyawan yang sedang bertugas.

Manfaat Dan Peranan Sistem Informasi Rumah Sakit

Sistem Informasi Rumah Sakit

Rumah sakit merupakan sebuah layanan fasilitas kesehatan yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Demi meningkatkan kualitas dan layanan dari sebuah rumah sakit, maka perlu adanya sebuah sistem informasi rumah sakit.

Sistem informasi rumah sakit sering disingkat dengan SIRS dan sering pula disebut dengan Hospital Information Sistem (HIS), merupakan sebuah proses pengumpulan data, penyajian serta pengolahan data rumah sakit serta segala hal yang berkaitan sesuai dengan peraturan yang ditetapkan.

Kehadiran dari sistem informasi rumah sakit ini terbukti sangat efisien karena dianggap mampu menghadirkan berbagai layanan kesehatan secara efektif. Selain itu, dengan meningkatnya kualitas layanan yang ada di sebuah rumah sakit ternyata juga akan meningkatkan citra rumah sakit tersebut.

Maka dari itu, kehadiran dari sistem informasi rumah sakit ini menjadi sebuah terobosan dalam meningkatkan layanan kesehatan rumah sakit. Berikut beberapa manfaat dan peranan sistem informasi dalam rumah sakit:

Mempercepat Proses Penyampaian Informasi

Meningkatkan kecepatan penyampaian informasi mengenai data pasien serta berbagai diagnosa penyakit yang diderita pasien menjadi sebuah hal yang urgen serta menjadi salah satu prioritas utama dari sebuah rumah sakit untuk meningkatkan kecepatan penanganan terhadap pasien.

Selain itu, dengan adanya sistem informasi rumah sakit ini juga akan mempermudah pekerjaan dibidang administrasi rumah sakit.

Meningkatkan Proses Akurasi Data

Proses akurasi data dengan memanfaatkan SIRS ini sangat berpengaruh terhadap kegiatan pemeriksaan data sehingga bisa lebih sistematis, terkontrol, dan terpusat pada satu aplikasi yang dikembangkan.

Dengan demikian maka proses pembuatan laporan oleh para tenaga medis bisa berlangsung tanpa takut adanya duplikasi data.

Integrasi Seluruh Proses Kegiatan Secara Mudah Dan Cepat

Melalui SIRS, seluruh proses kegiatan rumah sakit dapat disatukan dengan mudah pada sebuah sistem, sehingga pihak manajemen akan lebih mudah dalam mengambil sebuah keputusan demi mengembangkan pelayanan rumah sakit.

Selain itu dengan adanya sistem informasi rumah sakit, setiap data dari masing-masing departemen melati dari data administrasi, rekam medis, hingga yang berhubungan dengan teknologi informasi bisa digabungkan dengan cepat dan sangat mudah.

Hal ini pun juga sangat menguntungkan pihak manajemen saat membutuhkan data tertentu karena tidak perlu mencarinya satu persatu.

Akses Informasi Yang Lebih Mudah

Manfaat selanjutnya yang bisa didapatkan dari adanya SIRS adalah proses akses layanan yang sangat mudah dan bisa dilakukan kapan saja dengan melalui sebuah aplikasi online. Tidak hanya bisa mengakses informasi saja, tapi dengan SIRS ini pasien bisa lebih cepat mendapatkan penanganan serta mempercepat proses administrasi yang dilakukan.

Meningkatkan Efektifitas dan Efisiensi Kinerja Rumah Sakit

Sistem informasi rumah sakit juga akan membantu efektifitas serta efisiensi dan produktivitas kinerja yang dilakukan. Waktu yang dibutuhkan untuk menjalankan segala tata kelola dan administrasipun akan menjadi lebih mudah, lebih cepat, dan lebih terarah.

Selanjutnya, untuk hasil pemeriksaan laboratorium pun bisa dilakukan dengan lebih cepat serta tidak perlu menggunakan kertas sehingga bisa lebih ramah terhadap lingkungan.

Nah, itulah beberapa manfaat serta peranan sistem informasi rumah sakit yang harus Anda ketahui. Dengan menerapkan SIRS ini, sudah pasti rumah sakit di tempat Anda akan memiliki sistem pelayanan yang lebih baik dan lebih unggul.

Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) : Definisi, Peranan, dan Manfaat

sistem informasi rumah sakit

Rumah sakit adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menjadi kebutuhan primer bagi semua orang. Tidak hanya layanan maupun tindakan yang dapat mempengaruhi kenyamanan para pasien, tetapi manajemen dengan sistem informasi rumah sakit yang terorganisir juga diperlukan.

Lalu, Apa yang Dimaksud Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS)?

Kemajuan teknologi terus berkembang setiap tahunnya. Tentu, kemajuan ini berdampak positif untuk meningkatkan kualitas praktik kedokteran hingga pelayanan kesehatan yang dapat menunjang efektivitas dan efisiensi. Salah satunya, sistem informasi rumah sakit yang digunakan untuk proses mengumpulkan, mengolah, hingga menyajikan data di semua tingkat pemerintah secara merata.

Sistem ini mendukung manajemen masyarakat dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan bagi seluruh masyarakat tanpa terkecuali. Pemanfaatan sistem informasi manajemen rumah sakit bukan sekadar agar rumah sakit terlihat lebih modern, melainkan bertujuan meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat.

Mengapa Sistem Informasi Berperan Penting Untuk Masa Sekarang?

Seperti yang sudah disampaikan, sistem rumah sakit yang terorganisasi akan meningkatkan kinerja sekaligus mutu dari sebuah pelayanan. Sebagai contoh, setiap rumah sakit sudah pasti mempunyai ribuan pasien yang ingin berobat. Apabila tidak ada sistem yang mengaturnya, tentu akan kewalahan.

Agar memenuhi tuntutan pelayanan tersebut, dibutuhkan sebuah sistem yang dapat mendorong kinerja rumah sakit. Sistem informasi terbagi atas berdasarkan fungsinya, yakni sistem informasi pelayanan rumah sakit dan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS). Kedua sistem saling berkaitan dan melengkapi satu sama lain. Lalu, apa saja peranan operasional sistem informasi rumah sakit?

  1. Menghindari tercatatnya data medis secara berulang-ulang, sehingga menyebabkan duplikasi data yang berujung pada membengkaknya kapasitas penyimpanan data rumah sakit. Hal ini juga dapat mengganggu pelayanan menjadi lebih lambat, akibat banyaknya tumpukan berkas.
  2. Jika menggunakan sistem manual, tentu data pasien harus dimasukkan di setiap unit secara manual. Penyimpanan yang tidak terintegrasi dapat mengakibatkan data tidak sinkron karena setiap kebutuhan setiap unit atau instalasi berbeda-beda. Adanya SIMRS rumah sakit data hanya cukup sekali dimasukkan ke bagian pendaftaran saja.
  3. Mencegah terjadinya human error. Sebab, manusia dapat merasakan kelelahan yang berakibat menurunkan ketelitian. Hal ini dapat terjadi ketika pengolahan data dilakukan secara manual. Pemasukkan data yang tidak akurat tentu menyulitkan proses pengolahan data. Dengan SIMRS, dapat meminimalkan human error.
  4. Pelayanan rumah sakit menjadi semakin cepat dan akurat. Pasien pun tidak perlu menunggu lama untuk menyelesaikan administrasinya, baik rawat inap maupun rawat jalan. Data-data yang dibutuhkan tidak memakan waktu banyak dan relatif lebih singkat.
  5. Memberikan kemudahan saat pelaporan. Sebab, proses pelaporan dengan memanfaatkan teknologi cuku dengan waktu yang singkat dan dapat berkonsentrasi untuk menganalisa laporan tersebut.
  6. Penyusunan informasi atau rekapan data yang dilakukan secara manual, tentu akan menghambat proses penginputan data. SIRS, membantu proses penyusunan informasi menjadi lebih efisien karena tidak perlu dilakukan secara manual lagi. Tentu, dapat mencegah terjadinya duplikasi data sekaligus kebenarannya bersifat kredibel.

Hampir semua peranan SIMRS berbasis komputer, tentu mempengaruhi tingkat produktivitas tenaga kerja, baik medis hingga staf rumah sakit. Pelayanan kesehatan jauh lebih mudah dan nyaman. Kini, seluruh rumah sakit sudah dilengkapi dengan teknologi sistem informasi rumah sakit.

Manfaat Menggunakan Sistem Informasi Rumah Sakit

Rumah sakit yang menggunakan sistem informasi tentu sangat menguntungkan semua pihak, terutama masyarakat. Lalu, apa saja manfaat dari SIRS rumah sakit? Yuk, simak ulasan berikut ini.

1. Pengelolaan Rumah Sakit Lebih Efektif dan Efisien

Manfaat pertama yang dapat dirasakan oleh rumah sakit, yakni membantu meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam mengelola rumah sakit. Mengingat, data pasien, data obat-obatan, data alat medis, hingga data tenaga medis begitu banyak. Tentu, diperlukan sistem yang dapat mengurusnya secara lebih teratur. Pengelolaan data yang lebih efisien dan efektif tidak membuat rumah sakit menjadi kewalahan, sehingga lebih dapat berfokus pada hal-hal yang lebih penting.

2. Data Tersajikan Secara Real Time

Selanjutnya, dapat membantu dalam penyajian data secara real time dengan menggunakan sistem informasi yang akurat. Hal ini sangat memudahkan tenaga kesehatan untuk mengelola maupun mengatasi kendala sistem dengan lebih cepat. Sistem antrian rumah sakit juga lebih tertata dan meminimalisir penumpukan antrean karena jumlah antrian pasien dapat dipantau secara real time.

3. Manajemen Rumah Sakit Terintegrasi Satu Sama Lain

Proses manajemen rumah sakit dapat menjadi satu kesatuan atau terhubung satu sama lain. Mengingat, banyak rumah sakit yang memiliki beragam cabang. Tentu, sesama manajemen harus saling mengkoordinasi. Pasalnya, sistem manajemennya tidak tertata, pasti akan muncul berbagai masalah yang mengganggu kinerja rumah sakit. Untuk itu, sistem informasi rumah sakit sangat wajib dimiliki guna mencegah terjadinya masalah yang dapat mengganggu kemudian hari.

4. Lebih Mudah Memantau Proses Pelaporan Data

Bantuan sistem informasi, rumah sakit lebih mudah memantau proses pelaporan data. Pelaporan menggunakan komputer tidak akan memakan waktu banyak saat melakukan analisa, sehingga lebih efektif dan efisien. Alhasil, semua yang diperlukan dan dibutuhkan akan mudah diatasi. Tenaga medis, perawat, dan para staf lebih mudah menangani pasien secara profesional. Salah satunya, contoh sistem informasi rumah sakit berbasis website yang bertujuan mempermudah aktivitas manusia.

5. Proses Pelayanan Lebih Cepat

Semua bentuk pelayanan dan akses informasi kesehatan bisa dilakukan secara online, cukup melalui bantuan aplikasi saja. Hal ini berdampak pada proses pelayanan, yakni pasien mendapatkan perawatan dan penanganan yang lebih cepat. Sistem informasi rawat inap atau rawat jalan sangat memudahkan pasien, sehingga tidak memerlukan waktu yang lama untuk menyelesaikan keperluan administrasinya.

6. Memperoleh Informasi Jauh Lebih Cepat

Sistem informasi juga mempermudah para pasien memperoleh hasil diagnosa penyakit. Dengan adanya SIRS, kecepatan informasi diharapkan dapat menyelesaikan proses administrasi rumah sakit. Hal ini dapat menjadi tolak ukur profesional dari sebuah rumah sakit mengenai kualitas pelayanan.

7. Data Lebih Akurat

Adanya sistem manajemen rumah sakit yang baik, tentu proses akurasi akan mempengaruhi pemeriksaan data saat transaksi. Tentu, data akan lebih mudah terkontrol dan lebih sistematis. Proses pelaporan antar unit atau tenaga medis dapat terhindar dari duplikasi data.

Kesimpulan

Sistem informasi kesehatan di rumah sakit termasuk terobosan baru dalam dunia kesehatan. Sistem ini berfungsi mengatur proses pengelolaan, sehingga manajemen data rumah sakit menjadi lebih akurat, aman, dan efektif.

Dengan adanya kehadiran teknologi berbasis komputer ini juga mendukung proses manajemen. Hal ini juga sangat berdampak pada meningkatnya pelayanan kepada masyarakat sekaligus sumber daya yang ada di dalamnya.

Terakhir, sistem informasi rumah sakit juga dapat mendukung proses perencanaan maupun pengambilan keputusan secara akurat dan bersifat kredibel, Susunan sistem yang tertata atau terbentuk, dapat meminimalisir kerugian atau hal yang merugikan sedini mungkin.

Yuk Kenali Apa Manfaat Sistem Informasi Rumah Sakit

sirs rumah sakit

Rumah sakit menjadi salah satu sektor pelayanan yang sangat krusial. Pelayanan kesehatan bahkan menjadi tolak ukur bagi kesejahteraan sebuah negara, maka tidak heran jika sektor ini terus berbenah dari segi alat kesehatan, tenaga medis, hingga sistem informasi yang mendukung pelayanan kesehatan di rumah sakit.

Perkembangan teknologi yang pesat saat ini membuat layanan sistem informasi mulai berkembang, formulir data pasien, hingga pelayanan kesehatan harus dibuat sepraktis mungkin dan dapat dijangkau dengan mudah dari basis teknologi. Hadirnya SIRS rumah sakit menjadi salah satu hal penting bagi pembenahan sistem pelayanan terutama terhadap pasien di rumah sakit.

Adanya pandemi Covid19 membuat fungsi dari sistem informasi rumah sakit semakin jelas terasa lebih praktis dan efisien. Tujuan utama dari SIRS rumah sakit sendiri diantaranya:

1. Peningkatan transfer informasi

Kecepatan transfer informasi terutama data pasien akan mempermudah ahli medis dalam melakukan penanganan terhadap pasien, terutama hasil diagnosa dan riwayat penyakit yang diderita oleh pasien.

Dengan adanya sistem informasi yang dapat menemukan rekam medis dalam satu kali ketikan data pengenal ini diharapkan akan mempercepat penanganan terutama jika pasien dalam kondisi darurat.

2. Meningkatkan akurasi data

SIRS menghadirkan sistem data dengan lebih akurat karena basis data yang tersimpan melalui sistem bukan catatan manual tertulis. Jadi hal tersebut akan mengecilkan kemungkinan terjadi kesalahan pada data pasien.

3.Sistem terintegrasi secara tepat dan cepat

Aplikasi perangkat teknologi digital pada rumah sakit akan membentuk sistem yang beroperasi secara konvensional dan termonitoring secara terpusat di dalam data rumah sakit.

4. Proses pelayanan yang fleksibel

Adanya SIRS rumah sakit sistem pelayanan dapat dilakukan secara online dengan aplikasi, sehingga bentuk kebutuhan dan persyaratan administratif dapat dilakukan dengan mudah dan pasien dapat ditangani dengan segera.

5. Peningkatan efektifitas dan efisiensi kerja staf RS

Waktu yang dibutuhkan untuk tata kelola sistem administrasi rumah sakit tentu akan lebih efisien dan cepat. Staf administrasi tidak perlu repot secara manual mencari map atau formulir data pasien lama bahkan yang baru untuk melakukan layanan.

Sehingga jumlah pasien yang dapat dilayani oleh staf akan lebih banyak dan tentunya lebih cepat.

Itulah beberapa tujuan dari SIRS rumah sakit. Fungsi SIRS sendiri dapat dibagi menjadi 2 yaitu sistem informasi pelayanan rumah sakit dan sistem informasi manajemen rumah sakit. SIP RS berfungsi untuk sistem pelayanan terhadap pasien, sedangkan SIM RS memiliki fungsi terhadap manajemen data internal rumah sakit.

Sudah selayaknya sistem pelayanan kesehatan rumah sakit terus berinovasi meningkatkan pelayanan, selain mempermudah sistem kerja untuk rumah sakit itu sendiri, adanya sistem informasi yang mempercepat pelayanan tentunya mendukung aksi kemanusiaan terhadap pasien terutama yang membutuhkan penangan darurat.